A Story From Sabang City ^__^


Sabang ...
Oh kota yang memberikan pada ku pada cerita dan kenangan ...
Indah memang sangat indah bagi ku ...
Namun, aku bersyukur, dengan takdirnya aku dapat melangkahkan kaki ini di salah satu kota yang paling ujung barat negara Indonesia..
Tak lupa ku ucapkan kepada “PinokiO”  yang menjadi bagian dari cerita ku selama di kota itu ...
Banyak hal yang ku lalui ...
Satu hal yang takkan ku ucapkan pada apa yang terjadi, yaitu “penyesalan” ...
Paling tidak, jiwa dan logika ku sedikit tenang dan nyaman menghadapi langkah ini ...
Dari setiap waktu dalam cerita ini, paling tidak mampu membuat kepala ku tegak di hadapannya ...
Aku hanya berpikir positif saja, karena sama-sama memasuki masa “dewasa” ...
Di setiap waktu yang terjadi “pendewasaan” dalam berpikir mulai terbentuk sedikit demi sedikit ...

Jujur,,,
Perasaan ini memang sedih, tapi mau bagaimana lagi, inilah “Kenyataan” yang harus ku lewati dan ku terima dengan ^senyuman^

Bahagia ...
Aku sangat “bahagia” walau pun hanya sesaat dan takkan pernah ku milki untuk selamanya, bagi ku tak ada “masalah” toh, segala sesuatunya telah digarisi dengan arif dan bijak oleh sang Khalik (Allah SWT) ...

Harapan ku di waktu liburan ini adalah ...
Semoga aku selalu diberikan Kekuatan ...
Semoga aku selalu diberikan Kesabaran ...
Semog aku selalu diberikan jiwa yang terus belajar untuk Keikhlasan ...

Thank You So Much ^PinokiO^

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Baik dan Buruk

kenapa selalu yang salah terlihat buruk di mata kita ?  padahal belum tentu yang salah itu adalah buruk, bisa jadi itu adalah yang baik dalam hidup kita.  kenapa selalu yang benar itu terlihat baik di mata kita ?  padahal belum tentu yang benar itu adalah baik, bisa jadi itu adalah yang buruk dalam hidup kita.  kenapa kita hanya melihat satu sisi saja ?  padahal kita diciptakan oleh Tuhan dengan dua sisi, namun mengapa kita hanya melihat satu sisi saja ?  apakah satu sisi kita yang lainnya tidak mampu melihat ?  belajarlah dari apa yang kita lihat, kita alami, kita rasakan... karena hal itu akan membawa kita pada penilian dan pendapat kita terhadap pada apa yang kita lihat. Tuhan saja Maha mengetahui, Maha Adil, Maha Mendengar, Maha Melihat, kenapa kita tidak mampu melakukannya ? apakah kita telah melupakan siapa diri kita sendiri ?  jawabannya ada pada diri kita sendiri, dengan cara menginstropeksikan diri kita, dengan melihat diri kita sendiri, apakah kita telah baik di mata Tuhan Ya
Baca selengkapnya

Sociality

Yeeeaaa... akhirnya sore ini aku berada lagi di my blog, senang dan bahagianya aku dapat menulis di lembaran digital ini. sebenarnya banyak hal yang ingin ku bagikan pada digital ini, namun aku bingung mau mulai dari mana, banyak hal yang tak sempat aku edit di pikiran ku. baiklah, coretan ini ku mulai ya.. ^_^ Benar-benar sangat di sayangkan, pikiran dan perasaan ku teraduk-aduk dalam jiwa yang rapuh, yang tak tahu apa dan bagaimana menghadapinya. Namun aku bersyukur bahwa hal ini membuat langkah ku semakin hari semakin berwarna, penuh dengan keabstrakan dalam garisnya. beberapa hari yang lalu aku memikirkan bagaimana cara ku menghadapi ayah yang sampai saat ini masih saja salah paham atas apa yang aku lakukan dan aku pikirkan. aku hanya dapat diam dan diam selamanya, aku tak ingin mengklarifikasikan segala hal yang menjadi permasalahan bagi mereka yang terlanjur menyalahkan langkah dan keputusan ku. namun aku sangat kecewa dan sedih dengan sikap dan pemikiran seperti itu, tapi ma
Baca selengkapnya

My childern

Assalamu'alaikum wr.wb Selamat malam my childern... Suatu saat jika nanti kalian membaca arau menemukan blog inyak, inyak berharap kalian tetap menjadi anak yg baik budi pekerti, anak yg sholeh dan sholeha. Doa inyak selalu ada di dalam nafas kalian 😘😍🥰🤩 love you so much... Kalian adalah pelitanya inyak di dunia dan di akhirat. Inyak selalu berdoa agar kalian menjadi anak yg sholeh dan sholeha, anak yg mudah rejekinya, anak yang pintar, anak yg baik budi pekerti, anak yang selalu disayang dan anak yg selalu berbakti dan patuh pada Allah SWT, Rasulullah, dan kedua orang tua kalian.  Inyak ga pernah berharap yang tinggi pada kalian, inyak hanya berharap kalian saling sayang menyayangi satu sama lain, saling hormat menghormati satu sama lain. Karna dalam hidup ini tidak ada yang sempurna.  Inyak mohon maaf pada kalian karna selalu marah, marah, dan marah pada kalian sampai inyak selalu memukul, mencubit kalian... inyak setiap marah pada kalian, hati kecil inyak selalu sedih
Baca selengkapnya